Trik agar panen jangkrik dengan hasil maksimal (bagian 1)

semua orang pasti ingin panen jangkrik dengan hasil maksimal, apalagi dengan biaya produksi rendah dan dengan harga jual tinggi. Siapa sih yang gak mau, teman? (saya juga mau sih.... hehehe)

banyak orang yang bertanya apasih trik untuk panen jangkrik dengan hasil maksimal? 

Menurut saya sih gampang triknya, asal kita rawat dengan baik dan penuh kasih sayang, maka jangkrik akan memberikan hasil terbaiknya. hehehe.... Namun bila dikupas lebih lanjut, ada beberapa hal yang harus diperhatikan supaya panen jangkrik dengan hasil maksimal, diantaranya adalah : 

 

jangkrik istimewah

1.     Kualitas Telur 

Panen yang bagus diawali dengan bibit yang bagus pula, pastikan anda mendapatkan bibit dengan kualitas terbaik, yang bersih, bebas dari kotoran dan menetasnya sempurna.

Kami siap membantu anda untuk mensuplay telur jangkrik dengan kualitas yang bagus, silahkan hubungi 0857-8493-4375. Kabar gembira untuk kita semua, telur jangkrik kualitas super kini ada suplayernya .... (Halaaahhh... ngiklan)

Lanjut lagi tentang telur yang bagus, yang perlu diperhatikan lagi adalah cara penetasan telurnya. Sebagus apapun telur yang anda peroleh, tidak akan menetas dengan baik apabila anda salah penanganan. Belajarlah menemukan metode paling tepat untuk menetaskan telur di wilayah anda. Karena beda lokasi beda pula cuaca dan penanganannya.

2.     Kualitas Pakan

Panen yang bagus tergantung oleh pakan yang bagus. Pastikan anda memberikan pakan jangkrik yang berprotein antara 21-23% ketika usia jangkrik 0-15 hari, ketika lebih dari 15 hari berikan protein rendah dengan karbohidrat tinggi. Saya biasa menggunakan voer merk phokpand dengan kode 551. Selain itu saya biasa menggunakan voer BR1, untuk masa H-5 sebelum panen saya ganti dengan voer puyuh/QL/ PY.

Untuk sayuran sebaiknya anda menggunakan sayuran yang bebas dari pestisida. Karena jangkrik merupakan serangga yang rentan terpapar pestisida dari sayuran. Anda gak mau kan jangkrik anda mati serentak gara-gara pakan yang beracun?

Berikan pakan dengan cara adlibitum (sedikit-sedikit bila habis diisi lagi). 

kita lanjutkan di sini bagian 2 nya

Share this post